Gian Piero Gasperini Sindir Kapten AS Roma Lorenzo Pellegrini: Main Sepak Bola Harus Senang-senang

By /

Gian Piero Gasperini Sindir Kapten AS Roma Lorenzo Pellegrini Main Sepak Bola Harus Senang senang

Pengantar: Perkenalan Gasperini di AS Roma dan Isu Kapten Pellegrini

Pada awal musim 2025/2026, publik sepak bola Indonesia disuguhi kabar menarik dari dunia Serie A Italia. Gian Piero Gasperini, pelatih yang dikenal sukses bersama Atalanta, resmi ditunjuk sebagai pelatih utama AS Roma menggantikan Claudio Ranieri. Kehadiran Gasperini menandai babak baru bagi klub ibu kota tersebut, dengan harapan membawa Roma kembali bersaing di papan atas dan meraih trofi juara. Di tengah antusiasme itu, muncul juga perhatian terhadap dinamika internal tim, khususnya peran kapten Lorenzo Pellegrini yang selama ini menjadi simbol kekuatan dan pengalaman di skuad Roma.

Gasperini Resmi Jadi Pelatih Baru AS Roma dan Fokus Pada Spirit Bermain

Gian Piero Gasperini menggelar konferensi pers pertamanya sebagai pelatih anyar AS Roma pada Selasa (17/06/2025). Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan visi dan misinya untuk membawa klub menuju keberhasilan. Gasperini menegaskan bahwa filosofi utamanya adalah menciptakan suasana bermain yang menyenangkan dan penuh semangat. Ia percaya bahwa pemain akan tampil maksimal jika mereka menikmati proses latihan dan pertandingan.

“Target saya adalah membuat para pemain merasa bahagia saat bermain sepak bola. Jika mereka tidak menikmati permainan, apalagi jika merasa tertekan, hasilnya tentu tidak akan maksimal. Saya ingin semua orang di tim ini bersenang-senang, baik saat latihan maupun saat pertandingan resmi,” ungkap Gasperini dengan penuh semangat. Ia menambahkan, bahwa suasana hati pemain sangat berpengaruh terhadap performa di lapangan dan itu menjadi prioritas utama dalam filosofi pelatihannya.

Sindiran Gian Piero Gasperini terhadap Kapten AS Roma, Lorenzo Pellegrini

Dalam konferensi pers yang dihadiri Claudio Ranieri, Gasperini secara tidak langsung menyampaikan pesan kepada seluruh skuad, termasuk kepada kapten tim, Lorenzo Pellegrini. Ia menyatakan bahwa setiap pemain harus mampu menikmati proses bermain agar dapat memberikan performa terbaik. Tanpa menyebut nama secara langsung, Gasperini menyindir Pellegrini yang selama ini dikenal sebagai salah satu pemain penting Roma namun belakangan tampil kurang optimal.

“Seharusnya, semua pemain di bawah asuhan saya harus bersenang-senang saat bermain. Jika tidak, mereka akan merasa tertekan dan tidak mampu menunjukkan kemampuan terbaik. Saya berharap semua pemain, termasuk kapten, bisa menikmati setiap momen di lapangan,” tegas Gasperini. Sindiran ini dianggap sebagai sinyal tegas bahwa ia ingin melihat perubahan sikap dan semangat dari Pellegrini agar bisa kembali menjadi kekuatan utama di skuad Roma.

Kinerja Lorenzo Pellegrini dan Dampaknya bagi Tim

Selama musim 2024/2025, Lorenzo Pellegrini mengalami masa sulit. Ia tersisih dari skuad utama AS Roma sejak kedatangan Claudio Ranieri sebagai pelatih baru. Bahkan, pemain berusia 28 tahun ini tidak masuk dalam daftar pemain yang dipanggil ke Timnas Italia untuk beberapa pertandingan penting. Hal ini cukup mengejutkan mengingat Pellegrini sebelumnya dikenal sebagai salah satu pengatur serangan andalan Roma dan salah satu pemain kunci di skuad nasional.

Berikut adalah performa terbaru Pellegrini dalam lima pertandingan terakhirnya sebelum masa transfer 2025:

Pertandingan Tanggal Laga Peran Penampilan Gol Assist
Liga Italia vs Torino 10/05/2025 Starter 63 menit Tidak tampil 0 0
Liga Italia vs Lazio 15/05/2025 Pengganti 30 menit Main 0 1
Liga Italia vs Inter Milan 20/05/2025 Starting 90 menit Main 1 0
Coppa Italia vs Napoli 25/05/2025 Cadangan 20 menit Main 0 0
Liga Italia vs Atalanta 30/05/2025 Starter 75 menit Main 1 0

Dari data tersebut, terlihat bahwa Pellegrini mengalami penurunan performa, jarang tampil penuh, dan bahkan tidak berkontribusi banyak dalam hal gol maupun assist. Kondisi ini menimbulkan spekulasi bahwa ia membutuhkan suasana baru dan semangat yang kembali membara agar bisa kembali menjadi pemain yang berpengaruh di lapangan.

Rencana Transfer AS Roma di Musim Panas dan Musim Dingin 2025-2026

Gasperini mengungkapkan bahwa situasi keuangan Roma saat ini cukup stabil dan tidak banyak melakukan aktivitas besar di bursa transfer. Ia menyebutkan bahwa keluarga Friedkin, pemilik klub, memiliki visi yang jelas terkait investasi dan pembangunan tim. Mereka ingin membawa Roma ke level yang lebih tinggi tanpa harus menggelontorkan dana besar secara impulsif.

“Situasi keuangan klub cukup sehat, dan kami fokus pada pengembangan pemain yang sudah ada. Tentu, kami akan mempertimbangkan beberapa transfer jika ada peluang yang sesuai, tetapi tidak akan gegabah. Kami ingin membangun tim yang solid secara jangka panjang,” jelas Gasperini. Ia juga menyampaikan bahwa target utama adalah menyusun skuad yang kompetitif untuk bersaing di berbagai kompetisi, termasuk Liga Champions, serta mempertahankan semangat dan kebahagiaan pemain di setiap pertandingan.

Kesimpulan dan Harapan untuk Masa Depan AS Roma

Kehadiran Gian Piero Gasperini diharapkan mampu membawa angin segar bagi AS Roma, tidak hanya dari segi taktik dan strategi permainan, tetapi juga dari aspek mental dan semangat tim. Sindiran terhadap Pellegrini menjadi sinyal bahwa pelatih baru ini ingin membangun suasana yang positif dan penuh semangat dalam skuad. Dengan filosofi bermain yang menyenangkan, diharapkan pemain seperti Pellegrini dapat menemukan kembali performa terbaiknya dan memberikan kontribusi maksimal.

Selain itu, rencana transfer yang terukur dan pengelolaan keuangan yang bijak akan menjadi kunci keberhasilan Roma dalam menjalani kompetisi musim ini dan masa mendatang. Semoga, di bawah arahan Gasperini, AS Roma dapat kembali bersaing di papan atas Serie A dan meraih trofi impian yang selama ini diidamkan. Bagi penggemar sepak bola Indonesia yang ingin mengikuti perkembangan terbaru dari klub favorit, jangan lupa untuk menyaksikan live score, tv online, dan nonton bola online yang memudahkan akses informasi terkini tentang Liga Italia dan kompetisi lainnya.

Scroll to Top